Jumat, 16 November 2012
‘Parenting Control’ : Workshop Perdana IDKita Kompasiana
Jumat, 16 November 2012 by Christie Damayanti
By Christie Damayanti
Kebaktian selesai sudah setelah Mba Adel
( calon Pendeta GKJ Eben Haezer ) menutup kebaktian dengan Berkat
Tuhan. Setelah saat teduh, kami, dari Tim IDKita Kompasiana
mempersiapkan peralatan untuk presentasi dan workshop ‘Internet Sehat
dan Aman’. Aku dan Valentino bersiap, dan dibantu dengan Dennis sebagai
tim IDKita Remja, mas Budi dan mas Bayu, memang belim menjadi tim IDKita
tetapi sangat ingin menjadi tim kami.
Meja depan sudah disiapkan, 2 laptop
salah satunya tersambung dengan Layar LCD besar untuk peserta presentasi
dan workshop, 2 microphone iPad, video-cam serta beberapa kamera sudah
siap, dan kami menunggu peserta untuk membuka presentasi dan workshop
ini.
Setelah berkumpul beberapa kelompok,
acara dibuka dengan kata sambutan oleh Bapak Sitorus Pahotan, Kepala
Bidang Telematika Kementrian Kominfo, yang memang kami undang untuk
mendampingi IDKita Kompasiana. Bahwa kegiatan tentang ‘Internet Sehat
dan Aman’ adalah kegiatan yang memang sudah didukung oleh 3 Kementrian,
yaitu KemenKominfo, Kemen Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
serta Kemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Valentino mulai ‘beraksi’ ketika Bapak
Sitorus selesai dengan kata sambutannya. Di mulai dengan fakta2 tentang
banyaknya ‘anak hilang’ di dunia maya, remaja2 putri diperkosa karena
Facebook, sampai cerita2 yang sangat ‘mengerikan’ tentang kehidupan
remaja di dunia maya.
Bapak Sitorus Pahotan, Kasie Telematika Kemen Kominfo, membuka presentasi dan workshop IDKita Kompasiana di GKJ Eben Haezer
Pada sessi sebelumnya IDKita Kompasiana di GKJ Eben Haezer ( lihat tulisanku Respon Antusias Orang Tua tentang ‘Internet Sehat’ di GKJ Eben Haezer, Remaja Tidak Menyadari Bahwa Bahaya ‘Mengancam’ Mereka ! dan Ketika Orang Tua Baru Mengerti, Bahwa Anak-Anak Mereka Berada ‘Jauh’ di Depan Mereka ….. ),
ternyata masih banyak jemaat di Gereja ku ini yang belum sempat
mendengarkan presentasi tentang ‘Internet Sehat dan Aman’ ini, sehingga
dalam presentasi sederhana di hari
Minggu tanggal 4 November ini,
mereka masih terbengong-bengong dengan fakta2 yang ada, sehinngga aku
yang berada di panggung sebagai salah satu yang mempresentasikan,
melihat dengan gamblang wajah2 para jemaat kemarin. Mereka sangat
antusias dengan sedikit presentasi sebelum memulainya dengan workshop.
Aku dan Valentino sebagai presenter, sebelum sessi workshop.
Memang tidak gampang untuk membuat
audience tertarik dalam workshop. Kami mengeerti bahwa ‘bahasa’
workshop, apalagi ‘bahasa IT’ akan membuat mereka pusing. Belum sampai
bahasa yang benar2 harus mereka lakukan, bahasa2 standaard pun mereka
masih banyak yang tidak mengerti …..
Jemaat dan orang tua yang benar2 berminat dan mengerti tentang gadget mereka untuk mendownload program ‘Parenting Control’.
Presentasi adalah cara yang nyaman bagi
banyak orang, termasuk jemaat dan orang tua yang datang di Gereja
kemarin. Apalagi di dukung dengan fakta2 yang membuat mereka terbelalak.
Bukan kami ingin menakut2i mereka dengan fakta2 yang mengerikan
tentang masa depan anak2 dan remaja mereka, tetapi inilah FAKTA! Fakta
yang tidak bisa ditutup2i lagi. Fakta yang harus dibuka dan di
diskusikan bersama untuk sebuah jalan keluar …..
Program’Parenting Control’ dari Kapersky di operator Android yang sudah berhasil di download …..
Begitu fakta2 sudah kami beberkan, dan
wajah2 tegang dari audience udah kami tahu, kami mulai masuk ke solusi,
bahwa kita bisa mengontrol anak2 dan remaja kita dengan program
‘Parenting Control’. Valentino dengan luar biasanya, membuat banyak
tutorial untuk mengajarkan jemaat dan orang tua dalam men-download
program ‘Parenting Control’.
‘Pastikan gadget terkoneksi dengan internet’ …..
‘Parenting Control’ adalah sebuah
program yang luar biasa, yang setidaknya bisa membantu untuk mengawasi
anak2 dan remaja kita di dunia maya, sebelum regulasi pemerintah dapat
mengayomi mereka. Kami akan menuju kesana, tetapi untuk mengontrol anak2
dan remaja tidak bisa menunggu. Sehingga program ‘Parenting Control’
ini, merupakan salah satu andalan program untuk mengontrol anak2 dan
remaja kita di dunia maya.
Valentino hanya sendiri, untuk membuat
materi workshopnya, dengan banyak operator, seperti Blackberry, iPhone,
iPad, Android, Simbyan, Windows dan sebagainya. Tidak banyak yang bisa
membuat bahan seperti ini hanya dalam waktu yang sangat singkat. Dia
bisa, dan sangat terbukti bahwa IDKita memang sangat peduli untuk
kehidupan masa depan anak2 dan remaja.
Tanggung jawabnya besar dan dia
sama sekali tidak peduli, berapa yang datang untuk mengikuti
workshopnya, berapa yang simpati dengan kedaan dan fakta2 ini.Dia terus
melakukan yang terbaik. IDKita Kompasiana ingin selalu bekerja yang
terbaik dan untuk melayani untuk anak bangsa …..
Workshopnya memang berat. Artinya, tidak
banyak jemaat dan orang tua ( kecuali jemaat muda atau orang tua muda
yang mempunyai gadget modern dan bergumul dengan gadget ) yang tahu apa
itu ‘push mail’, apa itu ‘browser’ atau bagaimana mencari ( atau
dikatakan browsing ) alamat web …..
Mereka banyak yang tidak tahu bahwa
BB nya belum ada emailnya ( padahal mereka punya BB ). Berarti, memang
jemaat dan orang tua sangat jauh tertinggal dibanding dengan anak2 dan
remaja mereka, seperti di artikelku sebelumnya ….
Pada awalnya, cukup banyak jemaat dan
orang tua yang mengikuti sessi workshop ini. Tetapi lama kelamaan satu
persatu beberapa meninggalkan ruangan. Kami sangat mengerti dengan
‘beratnya’ sessi workshop ini. Apalagi dengan banyak operator, membuat
workshop berjalan sangat lambat karena jaringan inetrnet yang
seringkali lelet …..
Tetapi kami sama sekali tidak kecewa,
apalagi patah semangat! Tugas ini untuk membuka mata orang tua bahwa
dunia maya tidak seindah apa yang dimimpikannya, adalah sebuah tugas
pelayanan. Kami sangat prihatin dengan keadaan sekarang ini, bahwa anak2
dan remaja kita sangat rentan sebagai korbah dunia maya, sehingga kami
dengan IDKita Kompasiana akan sangat mati2an untuk mereka bisa berjalan
’smooth’ di masa depan mereka …..
Workshop kemarin, merupakan workshop
perdana kegiatan ‘Internet Sehat dan Aman’ IDKita Kompasiana. Dan di
GKJ, Gerejaku, terbanyak adalah operatur BB, Android, IOS Apple dan
Windows 7. Setelah selesai, mereka mengaku sangat puas kepada kami,
karena MEREKA BARU TAHU TENTANG PROGRAM ‘PARENTING CONTROL’, bahwa
jika mereka sudah men-download program yang luar biasa ini, mereka
bukan hanya bisa mengontrol anak2 dan remaja mereka untuk berselancar di
dunia maya, tetapi mereka bisa juga melihat apa / situs apa yang anak2
dan remaja buka, dengan siapa anak2 dan remaja mereka chatting, atau
disitus mana saja yang anak2 dan remaja mereka posting ….. ‘
Parenting
Control’ juga sanggup ‘melumpuhkan’ internet pada jam2 tertentu, bahkan
pada Windows Live mampu untuk tidak membupa PC bagi anak2 di waktu2
tertentu …..
Luar biasanya program ini untuk orang tua …..
Kegiatan workshop ini merupakan awal
dari kegiatan presentasi dan workshop nasional dengan kolaborasi bersama
2 Kementerian ( lihat tulisanku IDKita Kompasiana Akan Berkolaborasi dengan 2 Kementerian dalam Hari Ibu 2012
).
Kami yakin, pemerintah akan mengapresiasi kegiatan ini, karena
bertujuan untuk anak bangsa, walau aku juga yakin bahwa banyak sekali
rintangan dan halangan. Misalnya saja dengan belum sadarnya warga
tentang bahaya dunia maya, yang seakan2 dianggap sesuatu yang biasa2
saja ……
Tetap semangat, adalah salah satu
gebrakan kita, dan doa adalah satu2nya pegangan kita. Bahwa jika semua
dilakukan dengan semangat dan ada Tuhan dalam kita, siapakah yang dapat
melawan jika Tuhan berkendak??
Salam IDKita Kompasiana …..
Tags: New Media
Tentang Saya:
Christie Damayanti. Just a stroke survivor and cancer survivor, architect, 'urban and city planner', traveller, also as Jesus's belonging. Follow me on Twitter
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 Responses to “‘Parenting Control’ : Workshop Perdana IDKita Kompasiana”
Posting Komentar