Senin, 25 Februari 2013

Jelang 1 Bulan: Berbagi Motivasi dan Semangat dalam ‘Weekend Spirit’ di RPK 96.3 FM



By Christie Damayanti

1361766725441750166

Sudah minggu ketiga, sejak aku mulai sebagai nara sumber di Radio Pelita Kasih 96.3 FM ( RPK ) untuk program ‘Weekend Spirit’ ( lihat tulisanku ‘Weekend Spirit’: Berbagi dalam Kekurangan dan Keterbatasan ). Sebuah tugas dan kesaksian baru untukku, ketika Tuhan memberikan aku sakit parah dan sekarang dalam pemulihan.

Dengan selalu ditemani oleh Valentino, yang sungguh sangat menyayangi dan mengasihiku, kami selalu sudah berada di Radio Pelita Kasih di Jl. Dewi Sartika, sekitar jam 15.30, dimana program ini selalu ada tepat jam 16.00 sampai jam 17.00, biasanya kami sempat diskusi dengan penyiar yang memanduku, mas Yudha, motivasi ap yang harus kami ketengahkan …..

Program ‘Weekend Spirit’ di RPK ini memang sebuah program baru, untuk memotivasi kepada banyak orang yang sedang mengalami stres dan depresi yang berkepanjangan, sehingga seakan2 mereka tidak ingin hidup lagi, atau mungkin hanya mau diam saja, bahkan mungkin juga mereka ‘marah’ kepada lingkungan serta ‘marah’ kepada Tuhan …..

Konsepnya menurutku sangat inspiratif. Ketika seseorang sudah ‘lepas’ dari beban serta permasalahannya walau mungkin belum sempurna, seseorang itu akan merasa ingin memberikan pandangan serta motivasi, untuk apa yang dia alami sendiri, untuk orang lain. Seperti aku, aku adalah ’stroke survivor’ dengan diagnosa stroke berat, lumpuh separuh tubuh sebelah kanan dan secara medis, aku di vonis tidak bisa berdiri dan berjalan lagi, hanya bisa duduk di kursi roda. 

Tetapi dengan kasih Tuhan dan semangat yang juga berasal dari Tuhan, sekarang aku sudah belajar, bekerja dan terus melayani, memberitakan kasih Tuhan yang sudah menyelamatkan aku. Dan semua sepak terjangku untuk ‘melawan’ penyakit ini, serta ‘melawan’ setan yang sering dan selalu menarikku dalam kubangan depresi!

Keinginanku sekarang adalah melayani. Pertama, Tuhan sudah ‘menegurku’ dengan ketidak-pedulianku tentang kesehatan dan ketidak-pedulianku tentang ‘panggilan’ NYA untuk melayani. Aku mengabaikan panggilan NYA kepadaku! Karena apa? Karena aku adalah sangat egois! ( Lihat tulisanku Karena Aku Sangat Egois ….. ).

Kedua, setelah Tuhan menologku dan menjadikan aku tetap bisa berguna dan berkarya, aku ingin mempersembahkan yang terbaik dalam hidupku, apapun itu! Dan karena aku sekarang hanya hidup dengan 1/2 tubuh kiriku, aku hanya bisa mempersembahkan sisa fisikku untuk Tuhan, walaupun adalah keji karena aku hanya mempersembahkan ’sisa’ tubuhku …..

*Maafkan aku, Tuhan! Aku seharusnya mempersembahkan yang terbaik untuk NYA, bukan sisanya …..

* Aku sekarang hanya bisa berkarya dalam menulis dan berbicara, sementara fisikku benar2 hanya bisa bekerja di belakang meja.

Ketiga, sungguh aku merasa bahwa Tuhan sudah lama ‘memanggilku’. Tetapi aku benar2 sangat egois. Sehingga aku mengalami keadaan yang seperti ini, dan ternyata inilah yang membuat aku tersadar, bahwa aku trtap mampu untuk sebagai berkat bagi orang lain. 

‘Pemanggilan’ ku terus berkumandang. Tuhan mau aku terus bersaksi dimana2. Di komunitas2, di majalah2, di koran2, radio dan televisi. Semuanya bukan untuk ketenaran dan bukan untuk materi. Semuanya aku lakukan untuk Tuhan, untuk memberitakan Nama NYA, dalam kasih NYA.
Dan di RPK 96.3 FM inilah, Tuhan memanggilku untuk bersaksi dalam Nama NYA, untuk menebarkan kasih dan berkat NYA turun atas kita semua.

Di minggu pertama, aku hanya perkenalan diri kepada pendengar dengan dipandu oleh Mas Yudha Perwira. Siapa aku, apa yang aku derita, bagaiman aku bisa terserang stroke di usiaku yang relatif masih muda, dan sebagainya.

Di minggu kedua, karena waktu itu aku harus melayani di Purwokerto tentang Internet Sehat dan Aman berkolaborasi dengan Kemen Kominfo, maka aku merekam suaraku, juga di pandu dengan mas Yudha. Aku diminta menceritakan mengapa aku tidak siaran dan memakai siaran tunda. Dan aku bercerita tentang pelayananku tentang Internet Sehat dan Aman dalam komunitasku sebagai tim dari IDKita Kompasiana.

Bahwa walau hidupku hanya dengan  ½ tubuh sebelah kiri saja, tetapi aku bisa melakukan semua pekerjaanku, termasuk pelayanan dalam Tuhan ….. 

Bahwa kita seharusnya tetap bisa mempersembahkan untuk Tuhan, untuk berbuat yang terbaik bagi semuanya, walau kita tidak mempunyai apa2 ….. ( lihat tulisanku Berbagi dalam Keterbatasan dan ‘Pelayanan’ku Sudah Dimulai : Bagaimana Dengan yang Lain? ).

Minggu ketiga, Sabtu tanggal 23 Februari kemaarin, Mas Yudha mengatakan konsep siaranku Sabtu waktu itu adalah ‘Hidup Sehat’. Bahwa hidup sehat bukan hanya makan sehat serta pola makan atau life style yang sehat. Hidup sehat memang seperti itu, sebagai manusia awan. Tetapi kita tetap harus ‘hidup sehat’ dengan keluarga, denan lingkungan ( baik lingkungan manusia ataupun lingkungan alam ) serta hidup sehat dalam Tuhan dengan selalu berdoa …..

Dengan suaraku yang terbata2 karena stroke sempat melumpuhkan syaraf bicaraku ( lihat tulisanku Eforia yang Berlebihan Bagi Penderita Pasca Stroke, Bisa Membuat ‘Afasia Sensorik’ Seperti Aku ), Aku tetap bersaksi, bahwa kesembuhanku merupakan pertolongan dan kasih Tuhan untukku. Dan walaupun Tuhan belum menyembuhkan aku 100%, aku tetap percaya bahwa suatu saat, aku akan mendapatkan Janji Tuhan, yaitu masa depan yang luar biasa untukku serta untuk keluargaku, karena waktu Tuhan tidak sama dengan waktuku …..

‘Weekend Spirit’ akan ada RPK juga melalui streaming di www.radiopelitakasih.com , setiap Minggu, Valentino yang selalu men-dokumentasi-kan untukku melalui www.youtube.com/christievalentino …...

Weekend Spirit

Radio Pelita Kasih ( RPK ) 96.3 FM

Setiap Sabtu, Jam 16.00 - 17.00

 

Tags:

0 Responses to “Jelang 1 Bulan: Berbagi Motivasi dan Semangat dalam ‘Weekend Spirit’ di RPK 96.3 FM”

Posting Komentar

Subscribe

Berlangganan Artikel Saya

© 2013 Christie Damayanti. All rights reserved.
Designed by SpicyTricks