Selasa, 08 Januari 2013

Kuliner ‘Anak Gurita’ : Sensasi Tentakelnya, Hmmmmm ……



By Christie Damayanti

13576397601467190335
Chuka Idako dengan konsep masakan hangat dan nasi Jepang …..

Jika anda penggemar kuliner, anda pasti tahu rasa masakan ‘anak gurita’. Ada yang anak masakan China, Korea dan ada juga ala masakan Jepang. Aku belum menemukan masakan anak gurita ala negara yang lain, hanya atau baru ada 3 negara eksotis, yang memasak anak gurita yang terkenal di dunia …..

Tahu tentang gurita? Gurita adalah satu keluarga dengan cumi2 dan sotong. Merea hewan yang mempunyai 8 kaki atau oktopoda, yang disebut ‘tentakel’. Tentakel2 ini mempunyai penghisap yang berfugsi untuk mereka ‘memanjat’ karang di kedalaman lautan, disebut ( kalau tidak salah : kemoreseptor ). 

Jika cumi2 dan sotong pupilnya tidak terlihat karena kecil, gurita mempunyai 8 tentakel dengan kemoreseptor2 yang sangat terlihat jelas karena besar. Jika cumi2 dan sotong merupakan hewan lunak dan hanya 1 tulang rawan di tubuhnya, serta kulitnya tidak terlalu tebal cenderung tipis, berbeda dengan gurita. Gurita tidak mempunyai 1 tulang rawanpun, tetapi kulitnya tebal, hingga jika tidak tahu untuk memasaknya, gurita akan ‘alot’ untuk dimakan …..

Gurita adalah hewan lunak termasuk moluska di Kelas Cephalopoda, Ordo Octopoda dan hidupnya di terumbu karang. Cumi2, sotong maupun gurita, merupakan hewan dengan kandungan kolesterol salah satu terbesar, setelah kandungan pada telur burung puyuh. Sehingga, setelah aku sakit aku tidak diperbolehkan makan cumi2, sotong dan gurita terlalu banyak, padahal, aku sangat menyukainya, gurih dan lezat …..

Masakan anak gurita yang aku paling suka adalah masakan anak  gurita Jepang, disebut Chuka Idako. Sebuah masakan Jepang matang ( jika gurita yang sudah tua, tubuhnya agak alot dan sedikit keras ). Setelah direbus, anak2 gurita tersebut disiram dengan saos yang terbuat dari pasta saos tomat, bawang putih, cuka, minyak wijen, gula serta bum2 ala Jepang. 

Biasanya Chuka Idako lebih enak disantap sebagai hidangan pembuka dengan rasa dingin, seperti salad. Walau ada juga yang menyukai disantap sebagai makanan utama dengan nasi Jepang dan hangat …..

Karena aku tidak suka pedas, maka aku tidak memakai Wasabi ataupun cabai bubuk. Tetapi Chuka Idako, memang sungguh - sungguh lezat …..

1357639820482872611
Chuka Idako dengan konsep dingin sebagai makanan pembuka seperti salad

Masakan ini belum tentu ada di restoran2 Jepang di Jakarta. Walaupun di restorang Jepang mahal, belum tentu enak masakan ini. Ada yang lebih kecut karena terlalu banyak cuka, atau pasta saos tomatnya juga terlalu banyak. Tetapi jika wijennya yang lebih banyak justru lebih gurih …..

Bagaimana dengan sashimi dari daging gurita? Tako, adalah sashimi dari daging gurita ( bukan anakan ), tetapi gurita dewasa. Sahimi Tako ini sama sekali tidak mentah,  tetapi direbus dan tetap berada di lemari pendingin. Di rebus katanya karena supaya tidak alot ( daging gurita dewasa lebih alot dibanding dengan daging anak gurita ).

13576398671944221253
Tako, Sashimi Gurita

Masakan China juga ada menu anak gurita, walau hanya beberapa restoran China yang menyediakan menu ini. Begitu juga masakan Korea. Di Korea sendiri, anak gurita justru untuk ’snack’ dan sambil dimakan dipinggir jalan2 sepanjang Seoul. Bentuknya seperti sate dengan 1 tubuh anak gurita yang digoreng atau di bakar dan di panggang.

13576399441122391699
Tumis Gurita masakan China

Tumis gurita adalah menu di sebuah restauran China si Hong Kong. Begitu juga di Seoul. Di Jakarta sendiri, aku belum pernah menemukan makanan anak gurita selain di restauran Jepang dan China. Walau aku sekarang tidak mau makan masalan ini lagi, aku tetap melihat2 masakan2 jika aku sempat ke restauran2 …..

13576399771643818579
Masakan ala Korea di Seoul

Suatu saat, kami sempat ke Gloria, sebuah Pecinan di Jakarta. Disana terdapat masakan asinan juhi. Sebenarnya, asinan juhi merupakan makanan khas Betawi, yang sering dijajakan berkeliling kompleks tempat tinggalku. Tetapi asinan juhi yang di Gloria ini sudah mengalami ‘transfomasi’. 

Dengan sedianya juhi atau cumi kering diatas ainan dengan bumbu kacangnya, tetapi asinan juhi di Gloria ini dimodifikasikan dengan 2 ekor anak gurita dengan bumbu pasta saos tomat dan wijen, hampir sama dengan masakan Jepang!

13576400151469345318
Rujak Juhi Anak Gurita dari Pecinan Gloria Glodok

Adalagi masakan modikasi anak gurita, adalah salad anak gurita. Ini benar2 segar, seperti rujak juhi anak gurita. Bumbunya bukan Thausand Island, tetapi minyak zaitun dengan sedikit cuka dan wijen. 

Dicampur dengan paprika merah dan hijau dan selada segar, tomat, dan mentimun serta wortel. Ini ada di sebuah resturan China. Rasanya memang segar, dengan anak gurita yang direbus dan sedikit disangrai sebelum dicampur dengan minyak zaitun.

Sebenarnya, memasak anak gurita hampir sama dengan memasak cumi2 atau memasak sotong. Tetapi karena gurita atau anak gurita memang lebih ‘istimewa’ dbanding dengan cumi2 dan sotong ( karena tidak terlalu banyak nelayan mendapatkannya ), memasaknyapn aga berbeda, walau rasanya sama, kenyal2 seperti cumi2 atau sotong.

Jika memang pemburu kuliner dan belum pernah merasakan hewan2 yang ‘tidak biasa’, termasuk gurita ini, coba deh ….. dan rasakan sensasinya di mulut serta bumbu2 yang sangat eksotis ……

Hmmmmmm …… yummyyyyyy …….

Tags:

0 Responses to “Kuliner ‘Anak Gurita’ : Sensasi Tentakelnya, Hmmmmm ……”

Posting Komentar

Subscribe

Berlangganan Artikel Saya

© 2013 Christie Damayanti. All rights reserved.
Designed by SpicyTricks