Selasa, 12 April 2011
Are You Ready?
Selasa, 12 April 2011 by Christie Damayanti
By Christie Damayanti
Sudah beberapa saat lalu aku menantikan film ini
Suatu kisah tentang masa depan
Walau aku belum sempat untuk menyaksikannya,
Namun aku mulai merenungkannya
Arti sebuah masa depan yang jauh
Masa depan bersama Tuhanku ……
Walau aku belum sempat untuk menyaksikannya,
Namun aku mulai merenungkannya
Arti sebuah masa depan yang jauh
Masa depan bersama Tuhanku ……
Banyak orang bijak membahas tentang akhir dunia
Banyak rohaniwan membahas tentang kedatangan Tuhanku
Banyak ketakutan yang aku rasakan di sekelilingku
Banyak rohaniwan membahas tentang kedatangan Tuhanku
Banyak ketakutan yang aku rasakan di sekelilingku
Aku mulai merenungkannya …..
Siapkah aku menghadapi saat saat itu ?
Tuhan sudah menganugerahi aku suatu kehidupan yang luar biasa sejak beberapa puluh tahun lalu
Tuhan sudah memberikan aku banyak berkat dalam kehidupanku
Tapi hingga kini aku merasakan bahwa aku belum bisa membuat Dia selalu tersenyum
Aku lebih banyak membuat Dia kecewa
Aku lebih banyak membuat Dia murka ……
Tuhan sudah memberikan aku banyak berkat dalam kehidupanku
Tapi hingga kini aku merasakan bahwa aku belum bisa membuat Dia selalu tersenyum
Aku lebih banyak membuat Dia kecewa
Aku lebih banyak membuat Dia murka ……
Sahabatku,
Sudahkan engkau berusaha membuat Dia selalu tersenyum ?
Sudahkah engkau mulai menata hidupmu kembali ?
Sudahlah engkau mulai meninggalkan hidupmu yang lama dan mengikut Dia ?
Aku menyadari sesuatu
Sudahkan engkau berusaha membuat Dia selalu tersenyum ?
Sudahkah engkau mulai menata hidupmu kembali ?
Sudahlah engkau mulai meninggalkan hidupmu yang lama dan mengikut Dia ?
Aku menyadari sesuatu
Bahwa ternyata aku belum berbuat banyak sebagai terang dan garam dunia
Aku belum banyak berkarya untuk melayani Nya
Aku belum mampu untuk memanggul salibku dan mengikut jalan Nya ……
Aku mulai merenungkan banyak hal tentang kehidupanku …..
Tentang masa laluku ……
Tentang sepak terjangku …….
Tentang harapan harapanku …….
Tentang masalah masalahku ……
Tentang segala hal …….
Tentang masa laluku ……
Tentang sepak terjangku …….
Tentang harapan harapanku …….
Tentang masalah masalahku ……
Tentang segala hal …….
Apa yang sudah aku perbuat, Tuhanku ?
Apa yang sudah aku hasilkan untuk Mu ?
Apakah aku sudah melayani Mu dengan sepenuh hatiku ?
Apa yang sudah aku hasilkan untuk Mu ?
Apakah aku sudah melayani Mu dengan sepenuh hatiku ?
Berbagai kegelisahan sering kali mendera hatiku
Bagaimana aku nanti mempertanggung jawabkan semua perbuatanku kepada Nya ?
Apakah sepak terjangku sudah sesuai dengan keinginan Nya ?
Apakah aku tetap berada dalam jangkauan tangan Nya ?
Apakah aku tidak menyimpang ?
Bagaimana aku nanti mempertanggung jawabkan semua perbuatanku kepada Nya ?
Apakah sepak terjangku sudah sesuai dengan keinginan Nya ?
Apakah aku tetap berada dalam jangkauan tangan Nya ?
Apakah aku tidak menyimpang ?
Banyak sekali pertanyaan dalam hatiku
Aku hanya bisa berharap, bahwa semuanya adalah sesuai dengan kehendak Nya ……
Apakah aku siap, Tuhanku ?
Sahabatku,
Sudahkah engkau menata kembali hidupmu seperti aku mulai menata hidupku ?
Sudahkah engkau meninggalkan cara hidupmu yang lama dan mencoba hidup baru yang lebih baik, seperti aku terus berusaha ?
Sudahkah engkau mencoba berdamai dengan Tuhan, sama seperti aku selalu mencoba berdamai dengan Nya ?
Waktu kita tidak lama lagi, sahabat ……
Sudahkah engkau menata kembali hidupmu seperti aku mulai menata hidupku ?
Sudahkah engkau meninggalkan cara hidupmu yang lama dan mencoba hidup baru yang lebih baik, seperti aku terus berusaha ?
Sudahkah engkau mencoba berdamai dengan Tuhan, sama seperti aku selalu mencoba berdamai dengan Nya ?
Waktu kita tidak lama lagi, sahabat ……
Seperti aku bersama kekasihku,
Aku mencoba merangkai kasih masa depan yang lebih baik
Aku selalu berusaha melakukan semuanya dengan lebih baik
Dan aku selalu menyertakan Tuhan dalam semua rencanaku
Semua memang merupakan suatu rangkaian kasih Tuhan padaku
Dia sudah memberi aku banyak kesempatan
Dan aku tidak mau menyia nyiakan kesempatan itu
Kesempatan terbaik yang Tuhan berikan kepadakau
Kesempatan untuk bersama sama tinggal dalam rumah Tuhan ……
Dia sudah memberi aku banyak kesempatan
Dan aku tidak mau menyia nyiakan kesempatan itu
Kesempatan terbaik yang Tuhan berikan kepadakau
Kesempatan untuk bersama sama tinggal dalam rumah Tuhan ……
Tapi,
Apakah aku siap, Tuhanku ?
Apakah engkau siap, kekasihku ?
Apakah engkau siap, sahabatku ?
Tags:
Catatan Harian ,
Puisi
Apakah aku siap, Tuhanku ?
Apakah engkau siap, kekasihku ?
Apakah engkau siap, sahabatku ?
Tentang Saya:
Christie Damayanti. Just a stroke survivor and cancer survivor, architect, 'urban and city planner', traveller, also as Jesus's belonging. Follow me on Twitter
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 Responses to “ Are You Ready?”
Posting Komentar