Senin, 11 April 2011
( Seri 4 ) Bukuku : Dari Masa Remaja, Menuju Masa Dewasa
Senin, 11 April 2011 by Christie Damayanti
By Christie Damayanti
Masa2 remaja sungguh tidak bisa
kulupakan, yang berhubungan dengan koleksi buku2ku. Setelah masuk SMA
sampai sekarang, aku mulai memilih bacaan2ku, terutama tentang novel2
lokal dan terjemahan kesukaanku. Novelis2 lokal yang sangat ku gandrungi
( jaman SMA ) adalah Mira W, Marga T, V.Lestari dan S.Mara Gd.
Novel2 Mira W mulai ku baca sejak akhir
SMP dengan cerita “Dari Jendela SMP” dan ini yang menjadi titik tolak
tentang pendidikan sex pada waktu itu. Dan waktu itu, memang sekolahku
diadakan pendidikan sex dan mulai ada di dalam pelajaran biologi.
Ringkasan Buku Dari Jendela SMP - ( dari novel tersebut )
Hanya sedikit bibir mereka
bersentuhan. Karena di detik lain Wulan telah tersentak mundur dengan
kagetnya. Dan mereka sama-sama jatuh terduduk.
“Kok Joko gitu sih,” gumamnya tersipu-sipu.
“Nggak apa, kan?”Joko coba membela diri. Padahal dia sendiri sudah merasa panas dingin.
“Tapi kala Lili kalau ciuman bisa…”
“Bisa apa?”
“Hamil.”
“Hah?!”
“Kok Joko gitu sih,” gumamnya tersipu-sipu.
“Nggak apa, kan?”Joko coba membela diri. Padahal dia sendiri sudah merasa panas dingin.
“Tapi kala Lili kalau ciuman bisa…”
“Bisa apa?”
“Hamil.”
“Hah?!”
Mereka baru berumur lima belas tahun. Masih duduk di bangku SMP. Mereka terlibat cinta remaja yang tolol, konyol, tapi asoy.
Sampai suatu hari mereka melompat keluar dari jendela SMP. Menginjak
bumi terlarang. Yang belum boleh mereka jelang. Dan segala yang lucu
dari dunia remaja berubah haru.
Novel2 Mira W sangat masuk di ati
remaja2 seumurku pada waktu itu. Dan semakin senjelang dewasa, aku
semakin menyukainya. Sampai aku kuliah selesai, aku melengkapi buku2
karya Mira W dan selalu menyampulnya untuk bisa dibaca berkali2 tanpa
aku marasa bosan.
Beberapa dari koleksiku. Sekarang,
banyak novel2 yg di cetak lagi dengandesain sampul yg baru. Jika kita
tidak hati2 memilihnya, bisa2 kita membeli novel yg lama yg kita sudah
punya.
Novelis V.Lestari adalah cikal bakal aku
menyukai novel2 detektif dan pembunuhan. Pertama kali aku membaca
cerita V.Lestari, adalah tenatng suatu keluarga etnis China yang
mempunya bisnis rumah makan dan ternyata menurut adat dan
kepercayaannya, ternyata di rumah makan tersebut terdapat ‘Sang Naga’
yang selalu melindungi keluarga tersebut.
Dan setelah putri bungsu keluarga ini
menikah dan pindah dengan suaminya, ‘Sang Naga’ mengikutinya dan
‘keluar’ dari persembunyaanya sahingga rumah makan keluarga itu menjadi
tidak laku dan sewaktu si putri bungsu membuka bisnis warung kecil2an,
ternyata laku bukan main karena di lindungi oleh ‘Sang Naga’ ….. juga
terdapat intrik2 serta romantisme dan ternyata ada pembunuhan !
V.Lestari tidak pernah bisa ditebak.
Cerita2nya, menurut aku, sedikit tidak masuh akal, tetapi asik dan bisa
membuat aku tidak berhenti membaca sampai novel itu habis !
Cerita tentang ‘Sang Mucikari’ lain
lagi. Cerita ini tidak berbau sex, tetapi tentang seorang wanita yang
selalu ‘dikejar2 bayangan ketakutannya’ karena dia adalah seorang kupu2
malam. Dan setelah dia tua, dia tidak menjadi kupu2 malam tetapi dialah
‘Sang Mucikari’ …..
Marga T juga memenuhi koleksiku. Dan
yang paling menyentuh adalah cerita tentang Karmila ( yang sekarang
dijadikan sinetron walau banyak di’renovasi’ ) dan Badai Pasti Berlalu.
Novel detektif dan pembuluhan lokal,
pertama kali aku baca dari novelis S.Mara.Gd. Dia seperti terispirasi
dengan Agatha Christie dan sampul2 novelnya juga dibuat sama dengan
novel Agatha Christie.
S.Mara Gd, juga sukar ditebak. Dan novel
ini juga membuat aku tidak berhenti membaca jika belum selesai. Dengan
aku banyak membaca dari kecil, aku bisa membaca 1 novel seperti ini
hanya sekitar 4 - 5 jam saja.
Jaman SMA, bukan tidak pernah baca
cergam lagi. Walau aku tomboy sejak dulu, aku tetap menyenangi buku2
tentang tokoh2 wanita, apalagi aku dulu bersekolah di sekolah khusus
wanita. Salah satunya adalah cergam ‘Nina’.
Cergam Nina selalu mengetengahkan tokoh
wanita yg menjadi tokoh sentral. Dan aku menyukainya. Koleksi Nina-ku
lengkap. Banyak yang menyentuh di cergam ini. Misalnya, tentang
persahabatan dengan banyak binatang, persaudaraan dengan orang2 yang
tidak dikenal bahkan tentang pembunuhan tetapi pembunuhnya bisa bertobat
karena wanita …..
Selepas SMA, aku mulai membaca novel2
terjemahan. Dan yang aku suka ( terutama ) adalah dari Agatha Christie,
Sidney Sheldon dan Danielle Streel serta banyak yang lain, yang serinya
aku tidak lengkapi karena mulai sibuk kuliah.
Beberapa Novel karangan Agatha Christie
Beberapa novel karangan Sidney
Sheldon. Novel2nya sangat asik dan membuat aku tegang serta hatiku
selalu ‘berlompatan’ karena tegang.
Beberapa novel karangan Danielle
Steel. Adalah wanita yang selalu menulis tentang keluarga, anak dan
tentang percintaan. Aku suka karena bahasanya lembut dan hatiku tidak
merasa ‘berlompatan’, tetapi selalu tenang dan damai …..
Beberapa novel terjemahan-ku yang serialnya aku tidak lengkapi.
Jaman aku kuliah sampai sekarang, aku
masih sering membeli novel diantara buku2 ku yang lain, hanya untuk
selingan. Aku tetap suka membaca novel. Dan aku mersa, dengan membaca
banyak buku, otakku selalu bekerja. Terlebih dengan keadaanku seperti
ini, aku membaca untuk terapi.
“Buku adalah jendela dunia”
memang
benar2 terjadi dalam hidupku. Di seri tulisanku berikutnya, aku akan
sedikit membahas tentang buku2 dunia kerja dan sosialisasi ku dengan
dunia.
Tentang Saya:
Christie Damayanti. Just a stroke survivor and cancer survivor, architect, 'urban and city planner', traveller, also as Jesus's belonging. Follow me on Twitter
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 Responses to “( Seri 4 ) Bukuku : Dari Masa Remaja, Menuju Masa Dewasa”
Posting Komentar