Kamis, 17 Maret 2011

Berproses dengan Hati: Sukses adalah Proses




By Christie Damayanti

13003487921334946294

Sukses? 

Siapa yg tidak ingin sukses? Walau aku masih ’sakit’, aku tetap ingin sukses koq ….. Dan siapa bilang orang2 diluar sana - yang sekarang dibawah garis kemiskinan, atau yang sudah tua, atau yang tidak bisa apa2 karena sesuatu hal - tidak mau mendapatkan dan mendambakan kesuksesan? Tetapi, apakah banyak yg berpikir, bahwa ’sukses itu perjalanan hidup, sukses itu bukan tujuan, tapi sukses itu sebuah proses’.

Kesaksianku tentang sakitku, adalah prosesku untuk ’sukses’. Sebenarnya aku tidak tahu, apakah aku sukses? Memangnya aku sukses? Tidak, tuh … Tapi dalam arti apa sehingga banyak orang menilai aku sukses? Ah ….. semua ngawur ….. !!! Banyak sahabatku berkata setelah aku sakit, 

“Chris, kamu hebat ya, walau kamu sakit seperti ini dan kamu tidak seperti dulu, tetapi kamu selalu berbahagia”.  

Padahal aku sedang sakit. Kalau begitu,  benarkah aku ’sukses?’

Dari kecil hinga aku dewasa, orang tuaku, terutama papaku, mengajarkan aku dan adik2ku, untuk selalu focus ke masa depan kami. Sejak kecil, papaku selalu membawa kami, anak2nya, mengikuti beliau untuk ke proyek2 dan selalu menceritakan apa yg beliau alami tentang sebuah proyek. Dan setelah itu, membawaku ‘berseancar di dunia fantasi’, berangan2 tentang proyek dan terakhir membawaku menjadi seorang arsitek.

Proses itu - dari kecil aku melihat gambar2 kerja, melihat bagaimana orang mengggambar, melihat para pekerja membuat semen sampai nge-cor bahkan melihat banyak orang2 hebat ‘meeting’ untuk memutuskan sesuatu -  membuat aku makin ingin tahu. Jika papaku meeting, aku melihat2 kertas2 kerja di atas meja papa, atau diantar melihat2 proyek sampai setelah lebih berani, aku banyak bertanya kepada pekerja2 itu ‘bagaimana membuat ini dan itu, bagaimana member warna di kertas kerja’, dan sebagainya.

Lama kelamaan, aku menjadi ‘arsitek kecil’ papaku. Dan beliau mulai menanyakan pendapatku tentang sesuatu, terlebih pendapat ku tentang desain, walau aku masih sangat kecil ( SD / SMP ). Dan selanjutnya, justru aku yg berpendapat tentang sesuatu dan beberapa pedapatku diterima beliau untuk dilaksanakan. Aku ’sukses’ menjadi arsitek papa ….. Tetapi aku juga tahu, bahwa ’sukses menjadi arsitek kecil papa’ bukan bararti  ’sukses’ untuk orang lain, bukan?

Dalam proses aku menjadi ‘aku’ yg sekarang ini, aku bahagia. Sangat bahagia. Dan itu memacu lebih dari yg aku harapkan. Aku memulai kuliahku dan aku lulus dengan gemilang, kurang dari waktu yg seharusnya. Apakah aku sukses ? Bukan. Sebenarnya, bukan sukses yg seperti itu. 

Tetapi ‘aku sukses karena berproses’, terutama berproses dengan hati. Aku BELUM sukses dalam artian aku baru lulus kuliah, belum bisa mencari uang sendiri. Tetapi aku merasakan ’sukses’ yg sebenarnya …… aku ’sukses’ karena berproses …..

Lalu aku sakit, sebuah keadaan dengan tidak pernah aku pikirkan sebelumnya. Aku tidak bisa melakukuan seperti apa yg aku selalu lakukan. Aku tidak bisa ‘mobile’ dengan sempurna bahkan aku tidak bisa sebagai ‘kuli proyek’ … belum bisa …

Kesaksianku tentang stroke ini, membuat aku semakin  yakin, bahwa aku tetap ’sukses’ walau aku tidak bisa sukses menjadi arsitek seperti biasa, setidaknya buat keluargaku. ( tulisanku tentang ini :

Walau aku sakit, aku bahagia. Aku tidak pernah bersedih tentang sakitku. Aku selalu bersyukur dengan keadaanku. Walau aku tetap manusia biasa, aku tetap juga ‘berproses’ untuk menjadi lebih handal dalam menuju masa depanku.

Lalu sukses yg seperti apa yg aku yakini dan alami? Ya, aku sakit memang. Aku tidak bisa menjadi ‘kuli proyek’ / belum bisa, sekarang. Tetapi aku berusaha tetap bekerja sebaik mungkin walau memang terbatas. Dan aku berusaha sekali untuk mengisi hari2ku tidak ke lapangan, tetapi membuat tulisan2 untuk bisa berguna bagi orang lain. Tentang medis, tentang konsep2 Jakarta yg memang mulai memenuhu benakku, dan sebagainya.

Beberapa bulan aku memulai menulis, keluargaku mulai ‘mengenalku’ sebagai ‘penulis amatir’ ( hihihi, sedikit lebay … ). Dan paling tidak, aku merasa, keluargaku tambah bangga terhadapku, terbukti anak2ku dan orang tuaku setiap hari bertanya : “Hari ini mama nulis apa? Apa tentang anjing2 mama dulu? Atau tentang Jakarta?”. Dan tidak ada yg tahu, betapa bahagianya aku, membuat keluargaku senang dan bangga ….. Dan walau anak2ku mungkin masih belum mengerti tentang hatiku yg bergumul dengan masa depanku, tetapi mereka terlihat bangga mempunyai mama seperti  aku … Puji Tuhan …..

Jadi, buat apa seseorang atau banyak orang berpikir “Bagaimana caranya menjadi sukses?”. Mengapa mereka masih berpikir “Bagaimana menjadikan anak2nya sukses seperti orang tuanya?”.

Seperti yg aku alami, bahwa ’sukses’ aku adalah keadaan waktu aku berproses dengan hatiku. ‘Sukses’ku adalah waktu aku melakukan semua kegiatanku. ‘Sukses’ku  adalah sewaktu aku selalu senang dan bahagia, walau aku tidak bisa apa-apa ….. bahkan ’sukses’ku sewaktu aku sakit dan menjadi seorang ‘cacat stroke’, tetapi aku tidak pernah menyerah …..

Tidak satu orang pun di dunia ini, kapan kita menjadi sukses ( seperti orang2 kebanyakan inginkan, yaitu sukses materi, sukses kekuasaan, dll ). Tetapi dengan berproses dengan hati dan melakukan semua kegiatan untuk mencapai sesuatu dengan bahagia, itulah yg aku sebut ’sukses’.

Hidupku biasa2 saja. Keluargaku pun biasa2 saja. Aku sakit dan tidak seperti aku yang dulu. Kehidupanku berubah drastis. Tetapi hidupku sangat bahagia dengan keluarga yg selalu menyayangi dan mendukung satu dengan yg lain, masing2 dari kita saling membutuhkan, aku benar2 berbahagia. Teman2 dan sahabat2ku selalu menyayangiku, dan tidak peduli aku tidak seperti dulu. Itulah kesuksesanku.

Dengan selalu berusaha berbuat baik kepada semua orang, Tuhan tahu apa yg terbaik untukku. Dan Tuhan tetap mau, kesuksesan bukan membuat kita lupa siapa yg memberinya, tetapi Tuhan mau, jika kita mencapainya, kita tetap harus bersyukur dan selalu memuliakan Nama Nya …..

Tags:

0 Responses to “Berproses dengan Hati: Sukses adalah Proses”

Posting Komentar

Subscribe

Berlangganan Artikel Saya

© 2013 Christie Damayanti. All rights reserved.
Designed by SpicyTricks