Selasa, 18 Januari 2011

Ketika Tuhan Menyembuhkanku




By Christie Damayanti



1295359682186920158


Ahaaaaa…..
Aku tahu dengan pasti bahwa Tuhan sungguh-sungguh mencintaiku…..
Dia begitu heboh menjamahku
Selalu memperhatikanku
Tidak ada waktu luang untukku
Karena Tuhan selalu memberiku “hadiah”
Dimana aku sibuk untuk membuka “hadiah” itu
Dan terus berusaha untuk memakai “hadiah” itu
Sehingga menjadi berguna dalah hidupku …….
Hadiah terindah yg aku dapat dari Tuhan, tentulah sepasang anakku yg sangat luar biasa……
Pintar
Cakap
Cantik
Dan saling mengasihi
Hadiah yg tidak ada duanya…..
Tapi kawan,
Tahukah, bahwa hadiah itu aku dapatkan dari perjuangan yg luar biasa ??
Yang jika aku tidak kuat, aku akan terpuruk ???
Kedua anakku aku dapatkan dengan susah payah
Bersama mereka masing2, dalam kandunganku tumbuh beberapa tumor jinak
Yg bersama2 memakan semua sari dan madu untuk anakku.
Kehamilan pertama aku lewati dengan sangat susah payah
dan kesakitan yg luar biasa
Aku hamil dengan 2 benjolan tumor jinak
Yang siap merebut asupan makanan untuk bayiku di dalam rahimku
Bayiku berjuang keras sejak permulaan hidupnya
Bayiku mendapat tekanan yg luar biasa keras
Dia berjuang dengan sangat luar biasa….
Seorang ahli mengatakan
Bayiku akan tumbuh menjadi seorang anak yg luar biasa……..
Pada kehamilan ini aku diharuskan berbaring bedrest 6 bulan dengan penuh tusukan infuse di tangan
AKu dan bayiku sama2 berjuang keras
Demi masa depan kami….
Dibantu dengan kasih Tuhan dan keluarga
Kami terima & jalani “hadiah” itu dengan suka cita……
Tuhan memang luar biasa
Bayiku lahir dengan sempurna, laki laki perkasa dan cakap
Melalui proses bedah Caesar
Lupa semua penderitaan dan kesakitanku
Melihat bayiku sehat tak bercela
Dan sekarang tumbuh menjadi anak yg luar biasa
Cakap
Pintar
Dan sayang sekali kepada semua orang….
Kehamilan keduaku ternyata lebih membuatku menderita
“Hadiah” Tuhan sangat indah, luar biasa indah, sehingga aku harus sungguh2 dalam menjaganya…
Bayi keduaku mempunyai banyak kelainan
Bayi keduaku juga harus bertumbuh bersama dengan 2 benjolan tumor jinak yang sudah mulai berkembang……
Lebih berbahaya
Lebih mencekam
Bayiku mengalami penurunan fungsi tubuh
Katup jantung yg tidak sempurna
Pencernaan yang kurang baik
Dan pendengaran yang sangat buruk
Itu semua karena ulah benjolan yg mulai mengganas dalam rahimku….
Proses kelahiran keduaku sangat mengerikan
Aku dihadapkan pada kenyataan bahwa kemungkinan hidpku dan bayiku hanya 50%
Tuhanku…….
Aku mendadak mengalami depresi yg luar biasa di awal proses persalinan
BAgaimana aku memilih hidupku jika bayiku harus pergi ??
Maka aku katakan pada dokterku, untuk tidak ragu memilih bayiku dan membiarkan aku berlalu…..
Aku menangis
Aku ketakutan
Aku merasa ajalku sudah dekat
Pada saat aku dibawa ke ruang operasi,
Aku merasa berada pada proses kematianku
Doaku tidak putus sejak pagi buta
Kedua pendukung imanku berada di sisi kanan dan kiriku
Ayah ibu anakku dan suamiku mengiringku di belakangku
Aku terus menagis
Aku terus menagis
Anakku memegangi kakiku sambil juga menangis
Dia tidak mengerti, tp dia merasakan ketakutanku……
Semua saudara, sahabat dan temanku mengiringku dengan doa
Ruang operasi menyambutku dengan suhu rendahnya
Dingin
Dingin sekali
Aku serasa masuk ke dunia antah berantah
Sepi
Dingin yg mencekam
Sampai beberapa suster dan dokter mendorongku ke ruang utama
Dan memulai proses persalinanku
Aku dibius local
Dengan memasukkan cairan melalui tulang belakangku
Aku menangis
Aku kesakitan
Sakit…..
Cairan itu menghangatkan punggungku
Perutku kebawah menjadi kebal
Lalu aku dibaringkan dengan memakai cadar diperut
Aku sadar 100%
Pendetaku berada di sisi kanan dan kiriku
Mereka berdoa tidak putusnya, sambil memegangi tanganku masing2
Aku sudah tidak sanggup menangis
Aku sudah tidak sanggup berdoa
Aku sudah kehilangan kata2ku pada Tuhan
Aku hanya terus melafalkan Doa Bapa Kami berulang kali
Terus
Terus
Terus
Airmataku sudah kering
Ketakutanku sangat mencekamku
Kapan aku akan mati ?????????????????????
Proses persalinan sangat berat
Tumorku meghalangi jalan lahir bayiku
Menutupi bayiku dengan bobotnya
Belum lagi tali pusar yg melilit leher bayiku
Dan posisi bayiku yg tidak pada semestinya
Membuat bayiku sangat menderita…..
GOD…..
Aku selalu menangis bila megingatnya sekarang
Dia dulu begitu menderita
Dipaksa lahir pada saat baru berumur 7 bulan
Dia begitu kesakitan dengan tekanan 2 tumor yg luar biasa
Dia begitu kesakitan ketika lehernya terbelit…..
Dia begitu menderita…..
Ibu macam apa aku ???
Sudah membuat bayiku menderita sejak dalam kandungan ?????
Pada akhirnya dia dapat dikeluarkan dari rahimku dengan susah payah
Dokter mangangkatnya, aku melihatnya
Kecil mungil penuh dengan darah
Sangat kecil
Sebesar botol coca caola 1,5 liter….
Dan tidak menangis……
Ya Tuhanku….
Hidupkah dia ????
Batas antara hidup dan mati sangat tipis
Setipis rambut dibelah seribu……..
Sesaat aku tidak mendengar tangisannya saat dia diangkat keluar rahimku
Sesaat kemudian, ketika dokter menepuk pantatnya
Dia menjerit !!!!!!
Puji Tuhan semesta alam……
Dia hidup…..
Dia hidup, Tuhan…..
Dia hidup……
AKu menagis keras….
Aku menjerit
Bebanku sudah lepas….
Anakku hidup….
Terima kasih Tuhan…..
Tapi bahaya masih ada
Aku belum selamat
Tumor itu sangat menggangguku
Tapi tidak bisa diambil dulu
Karena terjadi banyak pendarahan di rahimku
Banyak dokter bekerja keras untuk menyelamatkanku
Aku dibius tidur
Rahimku dibersihkan
Aku jatuh tertidur……..
Aku pasrah
Kalaupun aku harus mati, aku siap
Anakku sudah selamat
Dan aku tertidur dalam damai Tuhan……
Sekarang, anakku tumbuh menjadi anak yg luar biasa
Meski di awal sebelum 1 tahun
Anakku yg kdua banyak mengalami kelemahan tubuhnya
Katup jantung yg tidak sempurna
Pencernaan yg kurang baik
Dan pendengaran yg kurang, hanya 80 db dengan angka normal 20 db, mendekati tuli
Tuhan….
Apa lagi ini ??
Aku menjaga anakku siang malam dalam terapinya
Setiap hari di rumah sakit
Menjalani terapi khusus
Yg manghabisakan banyak biaya
Materi
Airmata
Dan harapan….
Akankah anakku menjadi anak yag cacat dalam hidupnya
Jangan lakukan itu Tuhan…
Biar aku saja yg alami itu….jangan anakku….
Puji Tuhan semesta alam……
Kesabaranku den dipenuhi doa semua yg mencintai keluargaku
Dia berangsur mambaik
Meski hingga sekarang pencernaannya masih sering kambuh
Tapi pendengarannya pulih 100%
Salah satu keajaiban Tuhan terjadi lagi dalam hidupku…..
Beberapa tahun berlalu
Anak2ku tumbuh pesat luarbiasa
Membuat aku begitu bangga pada mereka…
Tapi “hadiah” Tuhan masih berlanjut….
Tumor jinak itu berubah menjadi ganas dan akhirnya potensi menjadi kanker
AKu divonis kanker rahim…..
GOD………
Dalam ketakutanku aku harus segera memutuskan
Setelah beberpa opinion dari beberapa dokter dan rumah sakit
Aku posirif menderita kanker rahim, walau belum mencapai stadium 1
Aku harus segera memutuskan
Aku menangis
Ketakutan
Aku sendirian
Di dalam ruang dokter
Aku minta waktu
Aku menyendiri
Aku berdoa
Aku menangis
Aku menelepon orang tua
Saudara
Sahabat dan suamiku
Meminta dukungan doa
Aku harus putuskan segera
Akhirnya aku putuskan minggu depan angkat rahim
Suatu putusan berat
Seorang wanita tanpa rahim
Apakah masih bisa disebut wanita ?
Tanpa hormon2 kewanitaan
Aku akan layu sebelum waktunya
Menopause dini
Akankah suamiku masih bisa menerimaku?
Tapi aku lebih memilih hidupku
Anak2ku dan masa depannya
Kehidupanku
Biarkan semua terjadi seturut dengan kehendakNya…..
Operasi berjalan lancar
Kemungkinan hidupkupun sukup besar
Aku ingat 2 bulan sebelumnya
Salah seorang sahabatku meninggal pada kasus yg sama denganku
Bagaimana aku tidak stress ?
Tapi Tuhan memang sangat penuh kasih terhadapku
Dia menyembuhkan aku
Dia mengangkat segala kekuatiranku
Aku disembuhkanNya
Hingga sekarang
Aku terbebas dari kanker adan sejenisnya
Puji Tuhan semesta alam……


Tags: , ,

0 Responses to “ Ketika Tuhan Menyembuhkanku”

Posting Komentar

Subscribe

Berlangganan Artikel Saya

© 2013 Christie Damayanti. All rights reserved.
Designed by SpicyTricks